Lemah Pendataan Sektor Perikanan Budidaya, Akbar Mangoda Sentil DKP Morotai
RadarTimur.id, Morotai — Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Pulau Morotai, Akbar Mangoda, menyoroti lemahnya pendataan sektor perikanan budidaya, khususnya tambak ikan nila yang beroperasi di Desa Kenari, Kecamatan Morotai Utara.
Menurutnya, potensi tersebut belum dioptimalkan oleh pemerintah daerah untuk mendorong perekonomian masyarakat dan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Akbar mengungkapkan, tambak ikan nila di Desa Kenari telah beroperasi hampir 10 tahun, namun tidak tersentuh perhatian pemerintah daerah dan bahkan tidak tercatat di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Morotai.
“Kita ingin pemerintah daerah melalui DKP segera melakukan pendataan dan pengembangan. Potensi ini bisa memberi nilai tambah ekonomi bagi masyarakat sekaligus meningkatkan PAD Morotai,” tegas politisi Partai Amanat Nasional itu, Kamis (14/8/2025).
Akbar menambahkan, pengembangan budidaya tambak ikan nila tidak hanya memperkuat ketahanan pangan nasional, tetapi juga dapat menjadi daya tarik wisata baru di Morotai.
Dia menilai, jika pemerintah daerah serius mengelola sektor ini, maka selain mendukung program ketahanan pangan yang menjadi bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo, juga akan sejalan dengan program Morotai Bangkit Gemilang (MBG).(ksm)
Tinggalkan Balasan