Pemprov Malut Anggarkan Pembangunan Jembatan Ake Samo dan Saketa–Balitata di RAPBD 2026
RadarTimur.id, Halsel — Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Pemprov Malut) kembali menaruh perhatian pada infrastruktur dasar masyarakat di wilayah selatan.
Melalui Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2026, Pemprov Malut mengalokasikan anggaran untuk pembangunan sejumlah jembatan penting, di antaranya Jembatan Ake Samo, Ake Gusale di Desa Moluku, serta jembatan Ake Saketa–Balitata yang berada di ruas jalan Dehepodo–Saketa dan Saketa–Gane Dalam.
Anggota Komisi III DPRD Provinsi Maluku Utara, Muksin Amrin, mengatakan pembangunan jembatan-jembatan tersebut merupakan respons atas kebutuhan dasar masyarakat yang selama ini dikeluhkan, terutama saat musim hujan ketika akses transportasi terputus karena tingginya debit air sungai.
“RAPBD 2026 sudah mengakomodir pembangunan beberapa jembatan yang menjadi kebutuhan mendesak warga. Ini hasil dari koordinasi dan pembahasan bersama Dinas PUPR Malut beberapa pekan lalu,” ujar Muksin kepada awak media, Kamis (30/10/2025).
Selain di wilayah Halmahera Selatan, Muksin juga menyebutkan bahwa pembangunan jembatan di wilayah Oba Selatan, khususnya di ruas jalan Payahe–Dehepodo, turut diusulkan masuk dalam RAPBD 2026. Beberapa di antaranya adalah jembatan Ake Lomaito, Sigela I, dan Sigela II.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menegaskan, seluruh usulan tersebut sudah melalui proses pembahasan antara Komisi III DPRD dan Dinas PUPR Malut.
“Dinas PUPR telah menyetujui usulan kami. Karena itu, tahun 2026 nanti beberapa jembatan yang menjadi keluhan masyarakat ini akan segera dibangun,” tegas Muksin.(abd)

