Pernyataan Kapolda Dorong Tenaga Kerja Lokal Hadapi Investasi Rp114 Triliun, Direspon Positif DPP KNPI
RadarTimur.id, Ternate – Pernyataan tegas Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol Waris Agono, soal pentingnya menyiapkan tenaga kerja lokal menghadapi gelombang investasi Rp114 triliun direspon positif oleh Ketua Harian DPP KNPI, Rusdi Yusuf.
Putra terbaik Malut yang berproses di DKI Jakarta ini, menyebut pernyataan Kapolda adalah bentuk keberpihakan terhadap masa depan generasi muda Malut.
Menurut Rusdi, dorongan dari Kapolda agar Pemprov dan Pemda secepatnya menyiapkan tenaga kerja yang kompeten merupakan upaya strategis untuk mengurangi angka pengangguran, khususnya di kalangan pemuda.
“Pernyataan Kapolda sangat tepat. Ini harus jadi perhatian serius pemerintah, karena pengangguran bukan hanya soal ekonomi, tapi juga berpengaruh terhadap stabilitas sosial dan hukum. Saat orang punya pekerjaan dan hidup sejahtera, maka potensi pelanggaran hukum pun bisa ditekan,” ujarnya, Sabtu (21/6/2025).
Senada dengan Irjen Waris, Rusdi juga menekankan perlunya pendataan pemuda produktif di seluruh daerah Malut untuk kemudian dilatih di Balai Latihan Kerja (BLK) agar memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Ia mengingatkan, bila pemerintah daerah tidak bergerak cepat, maka kesempatan kerja akibat hadirnya investasi besar, khususnya di kawasan Halmahera Timur, akan diambil alih oleh tenaga kerja dari luar daerah.
“Kalau pemuda-pemuda di Maluku Utara ini tidak kita siapkan sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan industri, maka pasar kerja ini akan direbut orang dari luar. Kita akan kalah saing dan akhirnya hanya jadi penonton di rumah sendiri,” tegasnya.
Rusdi menyebut, potensi ekonomi yang hadir lewat investasi besar ini harus dijadikan momentum kebangkitan ekonomi lokal.
Namun lagi-lagi Rusdi menekankan, hal itu hanya akan terwujud jika tenaga kerja lokal disiapkan secara serius sejak sekarang.
“Jangan sampai kita hanya menyambut investasi di atas kertas, tapi lupa menyiapkan SDM. Padahal ini kesempatan emas bagi Maluku Utara untuk bangkit,” pungkasnya.(zal)
Tinggalkan Balasan